Tugas.. tugas.. dan tugas..

Hampir empat bulan saya berada di Nijmegen. Tentu saja banyak hal baru, terutama yang berkaitan dengan kegiatan pembelajaran di kampus. Sebelum pergi, tak pernah terbayangkan belajar di sini dirasa sulit. Kalau boleh dikata, tugas selalu overloaded setiap hari. Dua puluh empat jam dirasa tak cukup. Belum lagi deadline di hari Senin yang selalu menghantui setiap weekend. Membuat perasaan tak nyaman setiap hari Sabtu dan Minggu. Perpustakaan kampus disini selalu ramai di hari libur. Mereka yang berkutat dengan deadline penulisan paper mingguan atau sekedar belajar untuk mendalami materi. Sepertinya gambaran student's life yang seperti ini yang jarang aku temukan di Indonesia. Jujur saja, ketika di sekolah dulu, perpustakaan bukan merupakan tempat favorit. Namun sekarang, hampir setiap hari pergi ke perpus ataupun lab.

Bagi mahasiswa Computer Science, tugas coding atau pemrograman merupakan makanan sehari-hari. Berkali-kali merasa putus asa, bosan dan ingin berhenti dari rutinitas seperti ini. Tapi berkali-kali pula mendapat tamparan semangat untuk do the best setiap hari. Sekarang saya jadi paham, mengapa orang-orang disini, sangat menghargai waktu. Karena mereka sedari kecil sudah terbiasa dengan banyak hal yang mesti dan harus bisa dilakukan. Sahabat setia setiap hari adalah secangkir cokelat hangat. Apalagi di musim winter seperti ini. 

Kuliah disini tidak mudah. Dengan bekal bahasa inggris saya yang pas-pasan dan juga otak yang ala kadarnya, setiap hari berasa seperti semakin bodoh saja. Ya, tapi sudah tak ada lagi jalan mundur. Yang perlu dilakukan adalah terus maju dengan segala kemampuan yang ada. Bismillah...

Orang berilmu dan beradab tidak akan diam di kampung halaman

Tinggalkan negerimu dan merantaulah ke negeri seberang

Merantaulah, kau akan dapatkan pengganti kerabat dan kawan

Berlelah-lelahlah, manisnya hidup akan terasa setelah lelah berjuang

Aku melihat air menjadi rusak karena diam tertahan

Jika mengalir menjadi jernih, jika tidak, kan keruh menggenang

Singa jika tak tinggalkan sarang tak akan dapat mangsa

Anak panah jika tidak tinggalkan busur tak akan kena sasaran

Jika matahari di orbitnya tidak bergerak dan terus diam

Tentu manusia bosan padanya dan enggan memandang

Bijih emas bagaikan tanah biasa sebelum digali dari tambang

Kayu gaharu tak ubahnya seperti kayu biasa jika di dalam hutan

-Imam Syafi'i-